Suara62.id || Jepara – Balai Besar Perikanan Budidaya Air Payau (BBPBAP) Jepara selama ini dikenal sebagai institusi yang minim eksposur. Publikasi kegiatan yang terbatas membuat masyarakat kurang memahami peran serta kontribusi mereka dalam sektor perikanan. Kurangnya keterbukaan ini tak hanya menimbulkan kesenjangan informasi, tetapi juga membatasi peluang edukasi publik mengenai inovasi dan pengembangan budidaya air payau.
Namun, paradigma ini mulai berubah. Pada 25 Maret 2025, BBPBAP Jepara mengambil langkah maju dengan membuka diri terhadap media dan publik. Mereka menyadari bahwa transparansi bukan sekadar kewajiban, melainkan kebutuhan dalam membangun kepercayaan masyarakat. Komitmen baru ini diwujudkan melalui peningkatan penyampaian informasi terkait program, inovasi, serta capaian mereka kepada publik.
Dukungan BBPBAP terhadap Dunia Jurnalistik
Sebagai bagian dari komitmen ini, BBPBAP Jepara juga menunjukkan kepedulian terhadap dunia jurnalistik. Salah satu bentuk nyata dari keterbukaan adalah tempat uji kompetensi (TUK) BBPBAP Jepara bila diperlukan dapat digunakan sebagai lokasi untuk uji kompetensi wartawan . Dengan menyediakan Tempat Uji Kompetensi (TUK) yang dapat digunakan untuk Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Ini bukan sekadar fasilitas, melainkan bentuk dukungan nyata terhadap peningkatan kualitas wartawan di Jepara.
Keputusan ini mencerminkan pemahaman BBPBAP bahwa pers memiliki peran strategis dalam menyebarluaskan informasi yang akurat dan berimbang. Dengan membangun sinergi bersama media, BBPBAP berharap setiap berita yang dipublikasikan tidak hanya informatif tetapi juga sesuai dengan realitas di lapangan.
Berorientasi ke Depan: Fokus pada Inovasi dan Pelayanan
Dalam pertemuan dengan media, BBPBAP menegaskan bahwa mereka ingin fokus pada masa depan. Alih-alih terjebak dalam diskusi mengenai kebijakan masa lalu, mereka memilih untuk bergerak maju dengan mengedepankan inovasi dan perbaikan sistem.
Pendekatan ini mencerminkan visi BBPBAP untuk meningkatkan efisiensi serta efektivitas dalam mendukung sektor perikanan dan budidaya air payau. Keterbukaan terhadap media menjadi langkah awal dalam membangun hubungan yang lebih harmonis dan produktif dengan masyarakat.
Sebagai bagian dari komitmen baru ini, BBPBAP memberikan akses eksklusif kepada wartawan dalam menyampaikan kebijakan mereka. Ini menjadi sinyal kuat bahwa mereka ingin menjadikan media sebagai mitra strategis dalam menyebarluaskan informasi yang bermanfaat bagi publik.
Masa Depan Transparansi dan Kolaborasi
Langkah BBPBAP Jepara dalam membuka diri terhadap media merupakan angin segar bagi transparansi institusi pemerintahan. Dengan lebih aktif mempublikasikan kegiatan prioritas, mereka tidak hanya memperkuat citra lembaga tetapi juga meningkatkan pemahaman masyarakat tentang peran penting mereka dalam sektor perikanan.
Di sisi lain, dukungan terhadap jurnalisme melalui fasilitasi tempat UKW dan TUK menunjukkan kesadaran BBPBAP akan pentingnya media dalam pembangunan daerah. Keputusan ini tidak hanya berdampak positif bagi lembaga, tetapi juga bagi masyarakat yang berhak mendapatkan informasi yang akurat dan terbuka.
Dengan visi yang berorientasi pada masa depan, BBPBAP Jepara kini siap menjalin komunikasi yang lebih baik dengan masyarakat dan media. Langkah ini bukan sekadar perubahan strategi, melainkan wujud nyata dari komitmen menuju lingkungan yang lebih transparan, informatif, dan berdaya guna bagi semua pihak.
(sus/Jateng)