Suara62.id || Tangerang – Anggota DPRD Kabupaten Tangerang Nonce Tendean, SH menggelar reses ke 3 tahun 2025, kegiatan ini di gelar GSG Giriya Pasir Jaya 2 RT 43 RW 02 ,Desa Pasir Jaya, Kec.Cikupa, Kab.Tangerang Senin (28/04/2025).

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Dien Muhidin Kepala Desa Pasir Jaya, para Tokoh Masyarakat, tokoh agama, ketua RW, ketua RT, ketua karang taruna dan warga disekitar lingkungan setempat.

Dalam acara reses, warga di beri kebebasan untuk mengeluarkan unek-unek, sehingga ada beberapa permintaan dan usulan dari warga diantaranya Taman bermain anak-anak, Saluaran Air (U-Ditch).
Dalam sesi penyampaian aspirasi, warga mengemukakan kebutuhan mereka yang sebagian besar berfokus pada dua isu utama, yakni fasilitas publik dan infrastruktur drainase:
Sukoco Ketua RT 43 Griya pasir jaya 2, usulan ini menyoroti pentingnya ruang terbuka ramah anak di lingkungan.
“Saat ini, anak-anak tidak memiliki ruang bermain yang aman dan memadai, sehingga warga berharap adanya pembangunan taman bermain yang bisa menjadi tempat interaksi sosial dan aktivitas fisik anak-anak,” Ucap Sukoco.
Pembangunan Saluaran Air (U-Ditch) Gang Damai Diusulkan oleh Pak Junaidi (RT 05) dan Pak Syarief Hidayat (Ketua RW 02). Gang Damai merupakan jalur penting lingkungan dan sering mengalami genangan air saat hujan. Mereka mengusulkan pembangunan saluran U-ditch untuk mengatasi persoalan tersebut secara struktural.
Hal yang sama juga di usulkan oleh Rrt 43 Rw 02 Pak Selamet menyampaikan kondisi drainase di wilayah RT 43 RW 02 yang juga mengalami kendala serupa, yaitu aliran air yang tidak lancar dan rentan banjir lokal. Oleh karena itu, beliau mengusulkan pembangunan saluran U-ditch sebagai solusi.
Menanggapi berbagai usulan tersebut, Ibu Nonce Thendean menyampaikan bahwa usulan warga sangat sejalan dengan prinsip pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat.
“Saya melihat bahwa isu yang muncul hari ini mencerminkan kepedulian warga terhadap kenyamanan, kesehatan lingkungan, dan masa depan anak-anak. Untuk taman bermain, saya akan coba dorong melalui program bantuan infrastruktur sosial atau CSR yang tersedia. Sedangkan untuk pembangunan U-ditch, saya akan memasukkannya dalam pokok pikiran saya di DPRD dan menyampaikannya ke dinas teknis. Saya juga minta warga dan pengurus lingkungan menyiapkan data pendukung agar semua usulan bisa diproses sesuai prosedur.” Ucap Nonce.
Beliau juga menekankan bahwa aspirasi ini tidak akan berhenti pada pencatatan semata, melainkan akan dikawal hingga sampai ke meja penganggaran atau dinas terkait.
Red/ Apang